Kebutuhan
Intensitas:
1. Primer :
2. Sekunder :
3. Tersier : barang-barang mewah(laptop dan sebagainya).
Sifat :
1. Jasmani : konsumsi(makanan dan sebagainya).
2. Rohani : ibadah.
Waktu :
1. Sekarang : butuh makanan, pakaian dan juga butuh tempat tinggal,(butuh untuk menerima pelajaran).
2. Incidental : pertolongan pada saat terjadi kecelakaan.
3. Akan datang : keinginan untuk memiliki barang-barang mewah.
Golongan/subjek :
1. Individu(pribadi) : kendaraan, tempat tinggal.
2. Masy(social) : jalan raya, taman kota, atau lapangan olahraga.
Kelangkaan :
1. Barang bebas :
2. Barang ekonomis : contoh televise(barang elektronik) membutuhkan uang atau sesuatu yang harus di lakukan untuk mendapatkan barang tersebut.
Tujuan penggunaan :
1. Konsumsi :
2. Produksi :
Kegunaan :
1. Subtitusi :
2. Komplementer :
Wujud :
1. Berwujud :
2. Tak berwujud :
Jaminanya :
1. Bergerak :
2. Tak bergerak :
Proses pembuatan :
1. Mentah
2. ½ Jadi
3. Jadi
Pengertian Ekonomi
v Ilmu yang mengkaji bagaimana manusia dapat memenuhi kebutuhanya.
v Merupakan ilmu social yang mengkaji perilaku manusia dalam mempertahankan hidup sehari-hari.
v Suatu studi mengenai individu dan masyarakat dalam membuat pilihan dengan menggunakan sumber daya yang terbatas, untuk menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa.
Pengertian ilmu ekonomi :
1. Ilmu ekonomi adalah merupakan ilmu social karena yang dikaji adalah perilaku manusia.
2. Objek kajian utamanya adalah alternative pilihan baik sekarang maupun yang akan dating yang mempengaruhi produksi, distribusi dan konsumsi.
Persoalan Dasar Ekonomi
Ø Kebutuhan mC tidak terbatas, km:
1. Sifat alami manusia.
2. Factor alam.
3. Lingkungan masyarakat.
4. Tingkat peradaban dan pendidikan.
Ø Kelangkaan :
1. Barang dan jasa sangat terbatas.
2. Kebutuhan manusia tidak sama.
Ø Barang-barang dapat digunakan secara alternative.
Problematika Ekonomi
ü Manusia dihadapkan pada berbagai macam keragaman sumberdaya yang ditwarkan produsen.
ü Pendapatan ada batasnya.
ü Manusia harus jeli dalam memilih dan menetapkan barang / jasa.
ü Menggunakan prinsip, motif dan tindakan ekonomi.
ü Permasalahan semua Negara.
PROBLEMATIKA EKONOMI KINI!!!!!
1. Problema kependudukan : pertumbuhan cepat, dan kedapatan tak merata.
2. Pengangguran dalam inflasi.
3. Pertumbuhan dan pencemaran .
4. Masalah kemiskinan dan kesehatan.
5. Krisis energy.
6. Politik ekonomi : kebijakan di bidang ekonomi.
Kriterianya :
Efisiensi, keadilan, pertumbuhan dan stabilitas.
v Terdiri dari : kebijakan moneter, kebijakan fiscal,kebijakan ekonomi internasional,kebijakan harga dan lain-lain.
Tindakan Ekonomi
· Perilaku seseorang yang didasarkan pada prinsip ekonomi
· Tindakan dalam mengatur kebutuhan berdasarkan skala prioritas
Masalah Pokok Ekonomi
Apa dan berapa???
1. Jenis barang dan jasa yang diproduksi
2. Berapa jumlah yang diperlukan.
Bagaimana???
1. Cara memproduksi.
2. Siapa yang mengerjakan.
3. Sarana dan prasarana.
4. Lokasi, waktu dan prosedur.
Untuk siapa????
1. Siapa yang memerlukan.
2. Langsung dan tidak langsung.
Pelaku ekonomi
1. Produsen : menyediakan barang dan jasa.
2. Konsumen : pemakai barang dan jasa.
3. Swasta : memenuh kebutuhan dan mencari keuntungan.
4. Pemerintah : mengatur, mengendalikan, mengontrol roda perekonomian.
Produksi
1. Kegiatan untuk menghasilakn barang tau jasa.
2. Kegiatan untuk menambah ilia guna suatu barang atau menciptakan kegunaan atau faedah baru atas barang atau menciptakan barang atau jasa sebagai memnuhi kebutuhan.
Tujuan :
1. Memenuhi kebutuha masyarakat.
2. Mecari keuntungan.
Proses produksi
Produksi langsung : factor produksi>proses>barang
Prod tdak langsung : factor>proses>barang stngah jadi
Konsumsi
· Kegiatan memakai, memanfaatkan menggunakan barang dan jasa.
· Setiap perbuatan yang menurunkan nilai daya guna suatu benda ekonomi.
1. Tujuan : kebut hidup manusia memperoleh, kepuasan setingginya dan mencapai kemakmuran.
Problematika ekonomi kini
· Problema kependudukan : pertumbuhan, dan kedapatan tak merata.
· Pengangguran dan inflasi.
· Pertumbuhan dan pencemaran.
· Masalah kemiskinan dan kesehatan.
· Politik ekonomi : kebijakan di bidang ekonomi.
Kriterianya : Efisiensi, keadilan, pertumbuhan dan stabilitas.
UTILITAS BARANG DAN JASA
· Kegunaan waktu
· Kegunaan tempat
· Kegunaan bentuk
· Kegunaan kepemlikan
TIGA KELOMPOK KEBUTUHAN
· KEBUTUHAN INTRA MARGINAL : dapat dipenuhi alat pemenuhan yang dimiliki, dan masih ada sisa.
· KKEBUTUHAN MARGINAL : kebutuhan yang berada diambang batas kemampuan memenuhinya. (paspasan).
· KEBUTUHAN EKSTRA MARGINAL : kebutuhan yang berada diluar batas kemampuan untuk memenuhinya.
FACTOR YANG MEMPENGARUHI KONSUMSI
· Kebiasaan dan siakap hidup
· Lingkungan
· Tingkat peradaban
· Memiliki alat lancer/uang
· Kebiasaan hidup mewah.
PERILAKU KONSUMEN
Ø KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PRODUK
· Kebutuhan dan keingnan
· Pengalaman masa lalu
· Pengalaman dari teman
· Komunikasi iklan dan pemasaran
Ø KARAKTERISTIK PRODUK YANG DIINGINKAN KONSUMEN
· Harga murah
· Mudah didapat/dekat
· Kualitas baik
Ø PENELUARAN UNTUK KONSUMEN
· Selera
· Tingkat pendapatan
· Kebiasaan dan sikap hidup
· Lingkungan tempat tinggal
· Alat distribusi/transportasi.
Distribusi
Kegiatan untuk menyalurkan barang atau jasa ari produsen kpd konsumen
Lembaga distribusi :
· Pedagang besar/grosir.
· Pedagang kecil/pengecer.
PERANTARA KHUSUS:
· Agen’
· Makelar
Eksportir dan importir.
SISTEM EKONOMI TRADISIONAL
· Sisitem ekonomi tradisional adalah sisitem ekonomi yang dianut dan dilaksanakan oleh masayrakat yang taraf hidupnya masih sangat sederhana.
· Segala kegiatan ekonomi, produksi,maupun distribusi dilakukan secara tradisional,berdasarkan adat yang berlaku secara turun-temurun.
SISTEM EKONOMI LIBERAL
· System ekonomi dimana sebagian besar barang2 kapital baik yang buatan manusia maupun buatan alam dimiliki oeh swasta.
· Proses produksi, distribusi, dan konsumsi oleh swasta, dan motivasi kegiatan ekonomi adalah untuk mencari laba yang sebesar-besarnya bagi pemiliknya.
CIRI SISTEM EKONOMI LIBERAL
· Setiap orang bebas menyelenggarakan kegiatan ekonomi
· Setiap orang bebas memiliki barang barang modal
· Kegiatan ekonomi baik produksi maupun distribusi dilaksanakna oleh pihak swasta atau perorangan
· Setiap orang bebas dalam mengkonsumsi barang dan jasa
· Kegiatan produksi dan diistribusi disorong oleh prinsip mencari keuntungan maksimun utk kepentingan pribadi.
· Setiap pengusaha bebas bersaing, menentukan harga, dan mengadakan perjanjian kerja dengan siapa pun.
KELEMAHAN SISTEM EKONOMI LIBERAL
· Pemilik modal yang besar memiliki kedudukanyang kuat dalam persaingan.
· Kegiatan ekonomi berorientasi pada percapaian keuntungan maksiamal untuk epentingan pribadi.
· Pemerataan pendapatan jasa pada masyarakat liberal sulit dicapai karena adanya ketimpanga penguasa modal.
· Adanya eksploitasi manusia terhadap manusia yang lain..
· Sering terjadi gejolak social.
SISTEM EKONOMI TERPUSAT
· System ekonomi dimana sebagian besar barang2 modal baik buatan manusia maupun buatan alam dikuasai oleh Negara
· Peranan pemerintah dalam mengatur kehidupan ekonomi Negara sangat mutlak.
· Hasil yang dicapai dalam proses produksi juga merupakan milik bersama dan distribusinya kpd masyarakat perseorangan dilaksanakan dgn system penjatahan.
Ciri system ekonomi terpusat :
· Setiap org tdk memiliki kbebasan untuk berusaha.
· Setiap orang tidak mendapat pengakuan hak milik pribadi tetapi pemilikan bersifat kolektif segala kegiatan ekonomi diiatur oleh pemerintah pusat.
· Sumber2 ekonomi dan alat2 produksi dikuasai penuh oleh Negara,pemerintah.
· Setiap orang memiliki status social dan tingkat ekonomi yang sama.
Kelemahan ekonomi terpusat:
· Masyarakat sering menemiui kesulitan untuk mendapatkan barang yang dpierlukan.
· System ini dapat mematikan kreatifitas perseorangan,
· Lazim menutupi segala kekurangan yang ada pada budaya sosialnya sehingga masyarakat tidak menemukan keaslian budayanya.
· Sering terjadi gejolak social.
SISTEM EKONOMI CAMPURAN
· Negara yang menyangkut system kapitalis kenyataanya masih trdapat campur tangan pemerintah dalam mengatur perekonomian negara.
· Demikian juga Negara yang menganut system ekonomi sosialis kenyataanya masih memberikan kesempatan pihak swasta untuk ikut serta dalam kegiatan ekonomi Negara.
Oleh : Dr.susanto m.pd
Standard kompetensi : Menjelaskan proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat serta pengaruh yang di timbulkanya di berbagai daerah.
Indikator:
Proses perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat di jelaskan bedasarkan pengaruh yang ditimbulkan di berbagai daeraah.
1.Tujuan pembelajaran:
Mampu menjelaskan proses perkembangankolonialisme dan imperialisme barat serta pengaruh yang ditimbulkanya di berbagai daerah.
Pengertian kolonialisme dan imperialisme barat di indonesia
· Secara umum kolonialisme dapat di artikan sebagai suatu sistem pemukiman yang berada di luar negara induk(penjajah)
· Sedangkam imperialisme dapat diartikan sebagai usaha untuk memperluas wilayah suatu negara dengan cara merebut dan menanamkan pengaruhnya di daerah lain.
Klasifikaasi imperialisme
1.Imperialisme kuno
-gold
-glory
-gospel
-munculnya pedagang perantara
-munculnya kota-kota dagang
2.imperialisme modern
Pencarian daerah jajahan untuk sumber bahan mentah sekaligus untuk melempar hasil industri.
Latar belakang timbulnya kolonialisme dan imperialisme
Ø Perdagangan rempeh rempah
Ø Hubungn timur barat
Ø Timbulnya golongan saudagar
Ø Semangat renaissance
Ø Kemajuan ilmu pengetahuan pelayaran
Ø Dampak revolusi industri
PERUBAHAN DI EROPA DAN PENGARUHNYA TERHADAP INDONESIA
· ReformasI Gereja
Gerakan pembaharuan dibidang keagamaan. (1517) Martin Luther memprakarsai munculnya agama kristen protestan.
· Merkantilisme
Kebijakan politik ekonomi negara imperalis dimana emas dijadikan standar dan ukuran kekayaan, kesejahteraan, dan kekuasaan suatu negara.
· Revolusi industri